[Videografis] Keramba Jaring Apung Offshore
Keramba Jaring Apung Offshore
Keramba Jaring Apung lepas pantai atau KJA Offshore adalah budidaya perikanan dengan penggunaan teknologi tinggi, modern dan berskala besar. Penggunaan teknologi KJA Offshore sendiri merupakan terobosan yang dilakukan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan mengadopsi teknologi budidaya dari Norwegia.
Untuk budidaya KJA Offshore dilakukan di lepas pantai atau laut terbuka yang minimal diatas 3 km dari garis pantai, dan memenuhi persyaratan teknis tertentu seperti kedalaman yang cukup, memiliki arus yang cukup (maskimal 1m/detik) dan tahan terhadap gelombang.
Teknologi KJA Offshore memiliki beberapa keunggulan yaitu tahan terhadap gelombang dan memiliki ketahanan lebih dari 10 tahun, cukup efektif digunakan dalam budidaya ikan karena mudah dalam pemasangan maupun pelepasan jaring, memiliki beragam konfigurasi dalam pengoperasiannya dan banyak digunakan secara komersial dalam teknologi KJA Offshore.
Menteri KKP, Susi Pudjiastuti menegaskan bahwa teknologi KJA Offshore tidak akan membuat nelayan tradisional tersingkir, karena ikan hasil budidaya dengan ikan hasil tangkapan nelayan merupakan sesuatu yang berbeda. Dan diharapkan teknologi ini akan menjadi acuan dalam usaha budidaya ikan laut dan mendorong peningkatan produksi, serta pemanfaatan potensi lahan budidaya secara optimal dan berkelanjutan.
[Videografis] Keramba Jaring Apung Offshore
[Videografis] Keramba Jaring Apung Offshore