6 Bahaya Menahan Kencing Terlalu Lama

6 Bahaya Menahan Kencing Terlalu Lama

6 Bahaya Menahan Kencing Terlalu Lama

Kebutuhan untuk buang air kecil benar-benar merupakan suatu hal yang alami. Itulah sebabnya kita perlu melakukannya dengan frekuensi tertentu, sehingga tubuh dapat menghilangkan semua sisa dan limbah produk yang tidak diperlukan. Namun, tidak sedikit orang yang punya kebiasaan buruk menahan buang air kecil karena alasan tertentu.
Ternyata, kandung kemih seseorang bisa menahan sekitar 500 ml kencing sebelum rasa kebelet akhirnya datang. Kebiasaan menahan kencing dalam waktu lama ternyata memiliki dampak buruk bagi kesehatan untuk jangka panjang. Apa saja?
Menahan buang air kecil bisa menyebabkan infeksi saluran kemih, pembengkakan kandung kemih hingga membuat kandung kemih menjadi sensitif akibat koleksi bakteri di sekitar pembukaan uretra dan sensor menjadi terlalu aktif sehingga membuat kencing lebih sering dari biasanya.
Tidak hanya itu, menahan buang air kecil terlalu sering bisa menyebabkan batu ginjal dan gagal ginjal. Pasalnya, batu ginjal merupakan “batu” kecil yang terbentuk dalam ginjal dari kelebihan natrium dan kalsium. Jika endapan mineral ini tidak dikeluarkan secara teratur melalui urin, maka akan membentuk batu.
Terakhir, menahan kencing bisa membuat Interstitial cystitis (IC). Kondisi ini disebabkan oleh infeksi bakteri yang menyebabkan peradangan kandung kemih. Gejala dari IC termasuk rasa sakit di panggul dan beser (dengan melibatkan buang air kecil lebih dari enam puluh kali dalam satu hari). Jadi, sayangi kandung kemihmu dengan jangan tahan buang air kecil!

Follow our social media

Facebook: https://www.facebook.com/IndonesiaBaikId/
Instagram: https://www.facebook.com/IndonesiaBaikId/
Twitter: https://twitter.com/indonesiabaikid

http://indonesiabaik.id/
6 Bahaya Menahan Kencing Terlalu Lama



6 Bahaya Menahan Kencing Terlalu Lama

Related posts

One Thought to “6 Bahaya Menahan Kencing Terlalu Lama

  1. Halo Indonesia Baik, kalau ingin mengajukan kerjasama dan kolaborasi kemana yah? Ada kontak yg bisa kami hubungi?

Leave a Comment