Aplikasi Siaga Mudik: untuk Mendata Pemudik yang Datang ke Jawa Tengah

Aplikasi Siaga Mudik: untuk Mendata Pemudik yang Datang ke Jawa Tengah

Aplikasi Siaga Mudik: untuk Mendata Pemudik yang Datang ke Jawa Tengah

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyiapkan aplikasi Siaga Mudik untuk warganya yang terpaksa mudik, meskipun dirinya terus mengimbau sebaiknya warga yang bekerja di zona merah corona agar tahan mudik untuk mencegah penyebaran virus corona.

Merupakan bagian dari Sistem Manajemen Informasi Pendataan Pemudik. Aplikasi ini dibuat dari hasil kerjasama Pemprov Jateng dengan Sekolah Vokasi UGM Yogyakarta dan komunitas WE Indonesia di Jakarta.

Aplikasi ini mengharuskan calon pemudik untuk mengisi data berupa Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kontak/No.Telepon, dan Riwayat Kesehatan.

Selain bisa melalui aplikasi, dapat juga diakses melalui website siagamudik.jatengprov.go.id. Sistem ini dibuat dengan sesederhana mungkin untuk membantu penelusuran riwayat perjalanan para pemudik.

Nantinya, dari informasi calon pemudik yang direkam melalui aplikasi ini akan digunakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk menyiapkan infrastruktur di daerah atau tempat untuk melakulan isolasi bagi para perantau. Ini dilakukan agar kedatangan para pemudik ini tidak
memicu persebaran COVID-19.

Menurut Ganjar Pranowo, dengan langkah sederhana ini, pemerintah ingin bisa menyiapkan segala sesuatunya agar perantau bisa kumpul bersama keluarga dengan aman dan nyaman.

Selain itu, masyarakat terus diimbau untuk melakulan isolasi selama 14 hari setelah sampai di kampung halaman.

#IndonesiaBaik #AplikasiSiagaMudik #YangMudaSukaData

Ikuti media sosial kami

Facebook: https://www.facebook.com/IndonesiaBai
Instagram: https://www.facebook.com/IndonesiaBai
Twitter: https://twitter.com/indonesiabaikid

http://indonesiabaik.id/
Aplikasi Siaga Mudik: untuk Mendata Pemudik yang Datang ke Jawa Tengah



Aplikasi Siaga Mudik: untuk Mendata Pemudik yang Datang ke Jawa Tengah

Related posts

Leave a Comment