Kerumunan Berpotensi Penularan Tinggi COVID-19
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengimbau seluruh masyarakat untuk disiplin menghindari kerumunan. Hal itu disampaikan dalam konferensi pers di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta Pusat, Minggu, 15 November 2020.
Setiap kegiatan yang menciptakan kerumunan, dikatakan Doni, sudah hampir pasti dapat menimbulkan penularan virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19.
Imbauan untuk menghindari kerumunan juga menjadi peringatan dalam tren kasus kluster keluarga yang meningkat dari orang tanpa gejala yang menulari keluarganya di rumah sehingga akhirnya berujung fatal. Sehingga hal ini perlu diantisipasi agar ke depannya tidak terjadi hal serupa.
Data Satgas Penanganan COVID-19 hingga delapan bulan terakhir menunjukkan angka kasus fatality rate dari penderita komorbid dan lansia telah mencapai 85 persen
Tak hanya itu, Doni juga mengingatkan kepada para penyelenggara kegiatan yang menciptakan adanya kerumunan manusia pada masa pandemi akan mendapatkan sanksi tegas.
Dalam penanganan COVID-19, Doni menegaskan bahwa Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, melainkan seluruh masyarakat, terutama tokoh agama, harus aktif memerangi virus berbahaya itu dengan menerapkan protokol kesehatan.
#IndonesiaBaik #JagaJarak #COVID19
—————–
Indonesiabaik.id dapat diakses melalui:
– Website : indonesiabaik.id
– Instagram : instagram.com/indonesiabaik.id
– Twitter : twitter.com/IndonesiaBaikId
– Facebook : facebook.com/IndonesiaBaikId
– YouTube : youtube.com/IndonesiaBaikID
– Line Official Account: @IndonesiaBaik.id
– WhatsApp : (+62) 818-180-128
– E-mail : indonesiabaik@kominfo.go.id
Kerumunan Berpotensi Penularan Tinggi COVID-19
Kerumunan Berpotensi Penularan Tinggi COVID-19