TIANGOBROL PETSKITA
Berdasarkan laporan Future Market Insights nilai pasar layanan perawatan hewan peliharaan di Indonesia diperkirakan mencapai US$2,09 miliar (sekitar Rp31 triliun) pada 2022. Data lain dari Rakuten menunjukkan setidaknya 72 persen rumah tangga di Indonesia memiliki hewan peliharaan.
Masih berdasarkan sumber yang sama, penjualan makanan hewan peliharaan (pet food) lewat platform e-commerce diperkirakan tumbuh konsisten dan nilainya setara 30 persen dari total pasar produk tersebut. Namun, menurut laporan Mordor Intelligence pasar makanan hewan peliharaan di Indonesia masih didominasi merek-merek internasional.
Berdasarkan data yang disebutkan di atas, terlihat bahwa bisnis hewan peliharaan termasuk menjanjikan. Tren kenaikan pet industri sendiri terjadi juga dalam skala global, hingga Forbes turut menobatkan industri hewan peliharaan sebagai industri yang tahan resesi.
Petskita, startup yang didirikan Gunawan Wahab pada awal tahun 2020 memberi kemudahan dalam berbelanja kebutuhan hewan peliharaan yang masih menjadi hal yang sulit ditemukan. Setelah melalui pivot, Petskita hadir dalam rupa e-commerce dan komunitas, yang bergerak dengan misi menyederhanakan pemeliharaan hewan (pet parenting) dan memberikan kemudahan kepada pet parent.
Temukan lebih lanjut mengenai Petskita di https://techin.asia/3CT6bQ1.
——–
Jangan lupa like, share, dan subscribe channel kami 🙂
Untuk tahu lebih banyak mengenai dunia startup/teknologi di dunia dan di Indonesia, kunjungi situs kami di https://id.techinasia.com – serta, like dan follow kami di media sosial:
⁍ Facebook : https://goo.gl/7UdTKx
⁍ Twitter : https://goo.gl/NiCfzr
⁍ Instagram : https://goo.gl/0MM2T8
TIANGOBROL PETSKITA
TIANGOBROL PETSKITA
Temukan lebih lanjut mengenai Petskita di https://techin.asia/3CT6bQ1.