Indonesia: Gudangnya Startup Dunia
Dari data Startup Ranking, Indonesia urutan ke-5 negara dengan jumlah start up terbanyak di dunia.
Masuk kategori jumlah start up terbanyak, Indonesia memliki 2.195 perusahaan rintisan. Masih di bawahnya Amerika, India, Inggris dan Kanada. Nama start up yang terkenal dan populer di masyarakat seperti Gojek, Tokopedia, Ruangguru hingga Bukalapak.
Indonesia dinilai menjadi tempat paling tepat mengembangkan perusahaan rintisan alias start up. Dilihat dari publikasi The Global Startup Ecosystem Report 2020, Indonesia di posisi pertama dunia berdasarkan nilai ekosistem start up. Nilai eksosistemnya mencapai 26,3 miliar dollar AS dan nilai pendanaannya sebesar 849,5 juta dollar AS. Pantas saja, digadang jadi kekuatan ekonomi terbesar di Asia Tenggara.
Bahkan, lima dari 12 startup unicorn di Asia Tenggara berasal dari Indonesia.
Indonesia Paling Dilirik Investor Menurut laporan firma riset Cento Ventures, perusahaan rintisan atau start up di Asia Tenggara mendapat suntikan dana sebesar 8,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 118 triliun (kurs Rp 14.400)
sepanjang 2020.
Dari total kucuran dana tersebut, startup asal Indonesia menjadi yang paling banyak mendapat investasi. Persentasenya sekitar 70 persen dari total modal yang diinvestasikan di Asia Tenggara sepanjang 2020.
Indonesia jauh mengungguli negara tetangga lain, termasuk Singapura yang meraup kurang dari 20 persen dari total modal.
#IndonesiaBaik #Startup #Unicorn
—————–
Indonesiabaik.id dapat diakses melalui:
– Website : indonesiabaik.id
– Instagram : instagram.com/indonesiabaik.id
– Twitter : twitter.com/IndonesiaBaikId
– Facebook : facebook.com/IndonesiaBaikId
– YouTube : youtube.com/IndonesiaBaikID
– Line Official Account: @IndonesiaBaik.id
– WhatsApp : (+62) 818-180-128
– E-mail : indonesiabaik@kominfo.go.id
Indonesia: Gudangnya Startup Dunia
Indonesia: Gudangnya Startup Dunia
