SAF SALAT BERJAMAAH, BOLEH RAPAT?
Di jaman pandemi saat ini, masih ada saja orang percaya akan berita-berita seputar virus corona yang menjadi percakapan di dunia maya dan akhirnya membuat resah.
Nah, beredar sebuah pesan berantai melalui whatsapp yang menyatakan bahwa Ketua MUI, Kiyai Haji Muhamad Cholil Nafis, telah memperbolehkan umat muslim untuk merapatkan saf salat. Wah memang iya udah boleh deketan salatnya? Ada lagi nih beredar pesan berantai pada aplikasi whatsapp, sebuah tautan yang diklaim sebagai media pendaftaran dan pengecekan penerima bantuan sosial sejumlah uang 300 ribu rupiah. Wah kebetulan banget kan, lagi jaman pandemi begini dapat bansos. Satu lagi kabar yang beredar, aplikasi pedulilindungi yang lagi marak digunakan sebagai syarat orang-orang masuk mal dan tempat wisata itu… Ada palsunya lho?
Nah bener gak sih semua kabar-kabar itu?
Yuk mari kita simak jawabannya. Deon Setiadinata akan mengungkap fakta dari kabar-kabar itu semua lewat penjelasan para ahli di bidangnya hanya di Bener Gak Sih di channel youtube fmb9id-IKP
Kanal Sosial Media Kementerian Kominfo:
Facebook: https://komin.fo/facebook (Kementerian Komunikasi dan Informatika RI)
Instagram: https://komin.fo/instagram (@kemenkominfo)
Twitter: https://komin.fo/twitter (@kemkominfo)
Line: @kemkominfo
#Kominfo
SAF SALAT BERJAMAAH, BOLEH RAPAT?
SAF SALAT BERJAMAAH, BOLEH RAPAT?
