Akses Internet Perkuat Layanan Pendidikan dan Kesehatan di Wilayah 3T

Akses Internet Perkuat Layanan Pendidikan dan Kesehatan di Wilayah 3T

Akses Internet Perkuat Layanan Pendidikan dan Kesehatan di Wilayah 3T

Pemerataan infrastruktur telekomunikasi seluler dan internet menjadi salah satu fokus Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Tujuan pembangunan infrastruktur telekomunikasi itu, menurut Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara untuk mengurangi kesenjangan digital di seluruh pelosok Indonesia, terutama wilayah terluar, tertinggal, dan terdepan (3T). Akses telekomuniaksi dan internet itu mendukung pemanfaatan beragam aplikasi layanan pendidikan dan kesehatan oleh masyarakat.

“Pemerintah senantiasa berupaya mengurangi kesenjangan digital hingga ke pelosok Indonesia dengan mewujudkan pembangunan di Indonesia secara merata melalui penyediaan akses internet dan seluler. Melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo, pemerintah membangun prasarana telekomunikasi di wilayah 3T yang secara finansial tidak menarik minat swasta untuk dikelola (financially not viable),” ujar Rudiantara dalam kunjungan kerja di Universitas Negeri Padang, Sumatera Barat, Kamis (11/04/2019).

Menurut Menteri Rudiantara, dengan pemerataan infrastruktur telekomunikasi, Pemerintah hadir untuk memastikan pemenuhan hak atas informasi melalui akses telekomunikasi agar dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

“Pemerintah hadir untuk memastikan bahwa hak atas informasi melalui akses telekomunikasi dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat di seluruh penjuru Indonesia,” tandas Menteri Kominfo.

Pembangunan akses internet di wilayah 3T telah dilakukan oleh Pemerintah sejak tahun 2015. Akses internet pun telah dimanfaatkan untuk mendukung pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) bagi siswa SMP dan SMA. “Salah satunya di Kabupaten Mentawai. Sampai saat ini BTS dan Akses Internet BAKTI yang tersedia di Kabupaten Mentawai sudah mencapai 183 titik lokasi Akses Internet dan 33 titik lokasi BTS,” jelas Rudiantara.

Dengan adanya layanan internet dari BAKTI, Menteri Kominfo mengharapkan siswa dan masyarakat dapat mengembangkan diri dan meningkatkan nilai tambah melalui pemanfaatan aplikasi-aplikasi yang bersifat edukatif maupun untuk menunjang produktivitas.
Akses Internet Perkuat Layanan Pendidikan dan Kesehatan di Wilayah 3T



Akses Internet Perkuat Layanan Pendidikan dan Kesehatan di Wilayah 3T

Related posts

6 Thoughts to “Akses Internet Perkuat Layanan Pendidikan dan Kesehatan di Wilayah 3T

  1. Pakk, saya perlu Whatsapp untuk menghubungi orang tua saya,krn saya di perantauan..tolong pa, saring yg hanya mengandung unsur terlarangnya saja,jangan komunikasi personalnya. Terimakasih..

  2. Permisi pak tolong pak saya butuh whatsapp, kemarin saya hapus dan sekarang mau verifikasi aja gak bisa tolong kami yg masyarakat biasa juga ikut kena dampaknya pak :'( tolonglah pak sampai kapan ini ??? Saya sbg calon mahasiswi jadi terganggu dgn hal ini yg membuat kami sulit mengakses informasi ttg kampus kami.

  3. WOI INI SOSMED DLL BALIKIN LAGI DONG…ORNG PADA PERLU… BUKAK WOI BUKAK

  4. asalam mualaikum bapak mentri maaf saya lancang.saya cuma mau jgn cm situs porno yg ditutup tp situs judi online juga ditutup tolong pikirkan masa depan anak bangsa pak mentri.kalau bukan bapk siapa lagi yg mengerti soal teknologi.kami ini cuma orang tua yg sekolah pun tidak tamat.saya harap bpk bisa pertimbangkan masukan saya ini

  5. Pak mentri yg terhormat siapapun nama anda.." saya cuma mau kasih informasi bahwa ada ancaman serius yg bisa bikin bangsa ini akan jadi bodoh dan dungu.." TOLONG BLOKIR GAME ONLINE" tolong jawab secepatnya..??????????????? Ini sudah makin hari makin parah.

  6. Pak tolong blokir situs pornografi pak itu sangat meresahkan atau bila perlu suruh para heker putih untuk meretasnya pak…… Generasi kita dipertaruhkan

Leave a Comment